Cara Mengetahui Kualitas Kursi Sofa

Kadangkala kita menemui kesulitan ketika akan memilih kursi sofa mana yang terbaik bagi rumah kita. Apalagi jika kita tidak mengetahui faktor penentu yang mempengaruhi kualitas sofa tersebut. Seringkali kita terbujuk dengan model sofa yang cantik, namun belum tentu kualitas rangkanya akan kuat dan tahan lama. Sebenarnya ada beberapa hal yang wajib diketahui untuk memilih sofa yang berkualitas, berikut caranya :

  • Rasakan, pertama coba rasakan sofa yang akan Anda beli. Sofa berkualitas baik pada umumnya terasa solid, berat dan juga seimbang. Bila anda menemukan bagian yang tidak terpasang dengan sempurna, maupun bergoyang ketika kursi tersebut anda duduki, maka lebih baik tidak memilihnya. Carilah kursi sofa dengan rangka yang terbuat dari kayu keras, lebih baik lagi jika kaki kursi atau sofa menyatu dengan rangka, atau setidaknya dibor pada rangka sehingga dapat terpasang dengan kuat. Hindari membeli sofa yang hanya dirangkai dengan lem.
  • Rangka, mengingat betapa pentingnya rangka dalam menentukan kualitas sofa, cek kembali atau jika perlu pastikan pada produsen dan distributor sofa mengenai sambungan dan rangka kursi tersebut. Penting untuk anda ketahui, penggunaan staples, paku, dan lem hanya boleh menjadi pelengkap kursi untuk bagian dekoratif. Jangan sampai, ketiga unsur ini menjadi penguat sofa yang akan anda pilih.
  • Pegas, pegas atau springs memang merupakan penyangga yang hampir sempurna untuk sebuah sofa. Namun seiring dengan bertambahnya usia sebuah kursi, daya topang pegas tersebut akan memudar bila besinya tidak kuat. Sementara itu, sofa tanpa pegas dapat tampak berantakan dan terkadang tidak nyaman untuk digunakan kembali. Jika anda akan memilih kursi sofa dengan pegas, cobalah untuk duduk di salah satu pojok sofa berpegas. Coba perhatikan, jika terdengar bunyi derit, berarti pegas terpasang dengan buruk.

  • Isi dan kulit, saat anda ingin membeli sofa, rasakan juga isian sofa dan bahan yang melapisi sofa tersebut. Sofa untuk penggunaan sehari-hari harus menggunakan bahan yang relatif kuat seperti katun atau linen, serat mikro sintetis juga cukup baik lantaran mampu tahan terhadap noda. Sebenarnya bahan yang ideal adalah wol dan kulit, namun kedua bahan ini cukup mahal.

Sumber : eradesain.net

Tinggalkan komentar